Selasa, 24 Juli 2012




Eng ing eeng... saya ceritakan kembali tentang sosok Dahlan Iskan Menteri BUMN yg fenomenal itu. Kali ini tentang aksi2 kontroversialnya. 

Setelah DIS diangkat jadi MenBUMN, DIS mulai lakukan "gebrakan". Sayangnya gebrakan itu hanya semu, semata2 utk konsumsi berita tentang dirinya. Saya sudah sebutkan banyak "janji manis tapi kosong" dari DIS. Juga banyak statemen2nya yg "ngawur", namun berakibat merugikan pejabat lain. 

Contohnya adalah ketika DIS yg terlanjur pidato dihadapan Gubernur2 Se-Sumatera, bahwa : "Saya sudah setujui dan perintah Jasa Marga agar Jalan Tol Lintas Sumatera segera dibangun". Gubernur2 Se-Sumatera senang. Namun, belakangan diketahui, ucapan DIS itu hanya dusta.

DIS sebagai Menteri BUMN TIDAK PUNYA kewenangan untuk setuju atau tidak setuju perihal pembangunan Jalan Tol. Itu kewenangan MenPU & Ka BPJT. 

Akibat "keputusan" Dahlan Iskan yg salah "kamar" itu, Gubernur Se- Sumatera jadi kecewa. MenPU dan Ka BPJT jadi sasaran kemarahan para Gubernur2 tsb. 

Dahlan tidak tahu atau pura2 tidak tahu bahwa wewenang keputusan pembangunan jalan tol itu bukan berada di Menteri BUMN ?  Sifat Dahlan Iskan yg gemar berjanji manis dapat timbulkan bahaya, kerugian & citra jelek pada pihak lain, utamanya pejabat yg terkait. 

Lalu bagaimana kinerja Dahlan Iskan di PLN yg SEBENARNYA. Laba turun 10.4 Triliun (2009) menjadi 10 Triliun (2010) dan 7.1 Triliun (2011) alias anjlok total. Subsidi APBN ke PLN juga meningkat tajam dari sebelum Dahlan Iskan jadi Dirut. Subsidi APBN dari 35 Triliun naik jadi 65 Triliun dan terakhir 98 Triliun. 

Naiknya subsidi APBN ini salah 1 sebab utamanya adalah dominannya penggunaan BBM pada pembangkit2 PLN. Ini adalah kegagalan DIS. Namun 2 kegagalan utama Dahlan Iskan sebagai Dirut PLN : Laba anjlok & subsidi APBN membengkak, tdk jadi sorotan publik karna tertutupi CITRA.

Pemberitaan Kerugian UANG negara/rakyat puluhan triliun (laba anjlok & subsidi melonjak) kalah dibandingkan dgn berita2 pencitraan DIS. DIS selalu membuat berita karna memang direncanakan secara sistematis. Kemana2 dia bersama stafnya yg juga wartawan (Budi RH, Siti N, dll). Jika DIS sedang tdk bersama stafnya/wartawan, dia juga bisa buat berita tentang dirinya sendiri yg seolah2 dibuat oleh wartawan lain. 

Kembali ke BUMN. Selain tunjuk Megananda yg sangat korup itu, DIS juga tunjuk Ismet H Putro sebagai Dirut RNI. Ismet ini ex wartawan Jawapos. Ismet dulu adalah redaktur kolom antikorupsi disalah satu media Jawapos Grup. Yg paling sering disoroti Ismet adalah korupsi PT RNI. Karna Ismet terus menerus soroti korupsi di RNI lalu dia diangkat jadi komisaris RNI dan kemudian diangkat DIS jadi Dirut tanpa proses TPA. 

Selain Budi RH dan Ismet, Dahlan juga angkat Solihin Hidayat mantan Pemred Jawapos sebagai Dewan Pengawas di Bulog. Apakah ini KKN? 

Tindakan Dahlan sering langgar hukum dan aturan juga sekarang menyebabkan IPO BUMN tertunda. Ternyata DIS tak buat RUPS penggantian direksi. Pelanggaran2 hukum DIS ini sempat akan diinterpelasi oleh DPR. Dinilai langgar 3 UU sekaligus. Saat itu SBY dan partai koalisi masih bela. 

Namun, manuver dan akrobat Dahlan Iskan ini semakin lama semakin menjadi2. Diluar batas dan hanya untungkan dirinya pribadi, bukan BUMN. Belum lagi sekarang marak rumors tentang percaloan dan suap menyuap di KemenBUMN yg dilakukan oleh staf2 khusus atau kerabat Dahlan Iskan. 

Sebenarnya sangat mudah utk menilai apakah Dahlan Iskan itu sukses/berhasil sebagai Menteri BUMN atau gagal. Sama seperti ketika jadi Dirut PLN. Penilaian kinerja itu jelas paramaternya. Ga bisa dibuat2 dgn pencitraan di media2 atau janji2 dan harapan2 kosong belaka. Tugas dan tanggung jawab Menteri BUMN itu jelas. target2nya juga jelas. Semuanya bisa dinilai secara objektif dan transparan. 

Kemen BUMN jelas ukuran keberhasilannya : kontribusi pada APBN (laba, dividen, pajak), pertumbuhan ekonomi & peningkatan pelayanan. Jadi tidak ada hubungan prestasi Menteri BUMN dgn : tidur di rumah petani, kunjungi pak raden, obrak abrik pintu tol swasta, masuk berita dst. 

Dan hal yg terpenting dari pejabat seperti Menteri BUMN adalah : loyalitasnya pada atasan, patuh dan jalankan UU, setia pada bangsa/negara. Sebab itu, tindakan pembocoran rapat rahasia yg diduga dilakukan Dahlan Iskan via staf Jawapos/Fadil (badi) admin @ratu_adil itu FATAL. 

DIS tdk boleh mempermalukan negara, presiden dan pemerintahan SBY serta langgar UU dgn membocorkan rapat istana yg bersifat rahasia. Agenda politik seorang menteri adalah sama dengan agenda presiden. Harus mendukung sepenuhnya semua keputusan dan kebijakan presiden. 

Mungkin DIS sudah merasa tidak nyaman & tak bisa berbuat banyak sebagai Menteri BUMN karna sudah dapat beberapa kali peringatan dan peringatan terakhir. Sebaiknya Dahlan undurkan diri saja. Jangan malah melakukan manuver2 dan genjot pencitraan palsu sambil mengharapkan dipecat oleh SBY. 

SBY sadar bahwa dia telah salah pilih Dahlan Iskan sebagai Menteri BUMN. Tapi SBY tersandera. Jika SBY pecat DIS, maka popularitas DIS meroket. Sebaliknya jika DIS dibiarkan terus begitu, kinerja pemerintahan SBY akan terganggu. BUMN2 tak diurus serius oleh DIS. Negara rugi besar. 

Disisi lain, DIS ga peduli. Dia terus memancing kegusaran SBY melalui akrobat2 politik, kampanye pencitraan diri, promosi program aneh2, lempar isu, wacana & janji2 yg populis. Perihal apakah dpt dipenuhi atau tidak, itu urusan nanti. Yg penting masuk berita, rakyat senang. 

DIS sadar bahwa posisinya sebagai raja media dan orangnya dia Margiono sebagai ketua PWI dan kemampuan DIS buat pencitraan adalah modal luar biasa. 

Sekarang publik harus simak baik2 & hati2. Bersikap kritis & bijaksana. Jika DIS berbuat benar, dukung sepenuhnya. Jika salah, tinggalkan. Cukup sekian dulu. Semoga bermanfaat. Terima kasih.



Continue Reading

Jumat, 20 Juli 2012

Tanggapan Saya Terkait Vakum Sementara Dahlan Iskan Dari Twitter




20 Juli 12

Media2 online hari ini banyak muat tentang "pamitnya" Dahlan Iskan dari aktivitas twitter. Biasanya beliau memang selalu aktif di twitland. Alasan resmi "pamit sementara" tsb karna menyambut bulan suci ramadhan. Namun, berbagai media menduga karna akibat bully dari TM2000.  

Sebagai admin TM2000, saya kurang sependapat dgn dugaan media2 tsb karena bukan untuk yg pertama kali saya mengajukan kritik pada Dahlan Iskan. Banyak kritik, pertanyaan dan informasi yg sebelumnya pernah saya sampaikan kepada MenBUMN Dahlan Iskan. Dari beberapa kritik dan pertanyaan serius yg saya sampaikan ke Dahlan Iskan, sedikitnya sudah 3 kali beliau berikan jawaban/klarifikasi.

Pertama : Terkait dgn pertanyaan saya mengenai dasar pertimbangan Dahlan Iskan angkat Megananda Daryono sebagai Dirut Holding BUMN Perkebunan. Penunjukan Meganada Daryono sebagai Dirut PTPN III (Holding BUMN Perkebunan) itu sangat kontroversial dan dikecam publik. Alasannya : Megananda Daryono (MD) itu diragukan integritasnya, banyak isu suap dan korupsi, usia sudah tua dan MD dikenal sebagai binaan Golkar.

      Atas pertanyaan2 terkait dasar Dahlan Iskan angkat Megananda itu, Dahlan menjawab : Megananda itu bagus, dia pernah 11 kali tolak Nazar. Jawaban Dahlan Iskan tsb sangat absurd, terkesan sembarangan alias asal2an, itu menunjukan Dahlan Iskan memang telah lakukan kesalahan. Meski demikian, saya apresiasi kesedian Dahlan Iskan berikan jawaban atas pertanyaan2 saya yg sebenarnya juga adalah pertanyaan publik.

Kedua : Dahlan Iskan juga jawab pertanyaan & isu yg saya lontarkan di twitland mengenai keharusan RI memiliki PLTN untuk atasi krisis energi. Dalam jawabannya, Dahlan Iskan mengatakan bahwa bangsa Indonesia sebenarnya sudah punya kemampuan untuk bangun dan kelola PLTN.

Ketiga : Dahlan Iskan juga menjawab tudingan TM2000 yg juluki DIS sebagai Raja Kaspo atau penipu. Ini terkait dgn janji2 DIS sendiri.

Saya TM2000  menyampaikan kembali sejumlah catatan tentang janji2 Dahlan Iskan yg umum bombamtis tapi tak ada yg terwujud. 
  • Contoh pertama : Yg paling nyata tentang janji Dahlan Iskan untuk selesaikan kemacetan/antri parah di Merak HANYA DALAM 1 BULAN pada Desember 2011 yang lalu. Tapi, nyatanya setelah 7 bulan jadi Menteri BUMN, antri dan kemacetan parah di Merak tak jua kunjung dituntaskan oleh Dahlan Iskan.
  • Contoh kedua : MenBUMN Dahlan Iskan sesumbar akan bisa laksanakan IPO 8 BUMN pada tahun 2012. Padahal SBY hanya minta 3 IPO BUMN saja. Janji itu diucapkan Dahlan Iskan di depan Presiden SBY dan komunitas Pasar Modal pada 2 Jan 2012 yang lalu. Investor pun sempat bergairah. Tapi, belakangan Dahlan Iskan mulai cari2 alasan utk ingkar janji. Sampai saat ini DIS hany baru ajukan 1 IPO BUMN ke DPR.
  • Contoh ketiga : Dahlan Iskan janji dan sesumbar bubarkan Petral anak perusahaan Pertamina yg dituding korupsi puluhan triliun per tahun. Ternyata, kemudian Petral tidak jadi bubar. MenBUMN malah habis2an disikat mafia minyak dan menyerah kalah. Sampai akhirnya SBY turun tangan.

Banyak sekali contoh janji2 manis Dahlan Iskan kepada publik yg ternyata hanya angin surga belaka, hanya untuk konsumsi media dan pencitraan. Apalagi janji Dahlan Iskan yg sesumbar bilang Pertamina akan kalahkan Petronas hanya dalam waktu 2 tahun. Ini bullshit!!

Ketika sejumlah janji Dahlan Iskan itu saya pertanyakan ditwitland, beliau ngeles dan jawab : bedakan antara program, rencana dan harapan.

Saya sudah kenal Dahlan Iskan ini cukup lama. Tahu tentang sifat dan karakternya. Apalagi saya banyak teman yg juga teman Dahlan Iskan. Dahlan Iskan sering ucapkan bahwa Pencitraan itu sangat penting. Dan sekarang dia mainkan pencitraan. Sah2 saja, asal jangan tipu rakyat. Dosa Besar!!

Saya/kami TM2000 juga sering tanyakan tentang hal2 yg bersifat pribadi kepada Dahlan Iskan. Tujuan saya agar beliau berlaku jujur. Itu saja. Namun, pertanyaan bersifat pribadi pada Dahlan Iskan itu sering disalah artikan oleh sebagian teman2 sosmed sebagai hal yg kurang elok/tidak etis.

Bagi saya pertanyaan bersifat pribadi untuk mendorong pejabat publik berperilaku jujur adalah sangat penting karna itu terkait INTEGRITAS pejabat.

Prasyarat utama bagi seorang Pejabat Publik atau Pemimpin adalah : INTEGRITAS. Setelah itu baru Kapabilitas. Publik harus tahu.

Sampai saat ini saya dan juga mungkin publik belum melihat integritas Dahlan Iskan apalagi perilaku jujurnya. Dahlan Iskan semakin kelu lidahnya ketika saya tanyakan janji Dahlan Iskan yg dengan tegas bilang : Saya TIDAK akan punya Staf Khusus. Nyatanya, sampai detik ini, sebagai MenBUMN Dahlan Iskan TETAP punya staf khusus termasuk Abdul Azis yg titipan Chairul Tanjung itu.

Jadi, maafkan saya, jika berkesimpulan bahwa Dahlan Iskan ini hanya pejabat yg hobi obral janji. Kasihan rakyat yg telah ditipu & diperdaya. Ada belasan janji Dahlan Iskan yg terus saya kritisi. Termasuk keluhan Menteri Pertanian yg sampai frustasi menunggu realisasi janji Dahlan Iskan.

Dahlan Iskan terlanjur janji pada Mentan Suswono bahwa BUMN2 akan siapkan 100.000 ha lahan sawah baru. Nyatanya hanya 3.000 ha yg mampu. Akibatnya program ketahanan pangan yg dicanangkan pemrintah dipastikan gagal total. Mentan jadi kambing hitam dan sasaran kemarahan SBY.

Kritik TM2000 terakhir pada Dahlan Iskan adalah urgensi & efektifitas kampanye getol DIS untuk mobil listrik. Sekilas kelihatan bagus. Namun, kampanye mobil listrik oleh Dahlan Iskan yg setiap saat diliput dan diberitakan media terutama JPNN & Detik Grup hanya untuk pencitraan. Tidak ada 1 BUMN pun yg bergerak di bisnis otomotif apalagi mobil listrik.

Dimana korelasi dgn tugas dan tanggung jawab Dahlan Iskan sebagai MenBUMN?

Promosi gencar setiap saat Mobil Listrik oleh Dahlan Iskan ini seolah2 beliau tidak punya kerjaan lagi dan banyak tersedia waktu luang.

Kalau TM200 selalu kritis dan cerewet harap dimaafkan dan dimaklumi. Karena ini bukan akun pribadi tapi akun khusus untuk pencerahan.

Ketika menyaksikan rangkaian penipuan publik yg dilakukan Dahlan Iskan, saya semula tetap menahan diri untuk tunggu sampai 1 tahun. Namun, perilaku kaspo, bohong dan pencitraan palsu Dahlan Iskan kok semakin menjadi2 dan mulai membahayakan pemerintahan SBY dan rakyat.

Media massa termasuk TV dan media online, sulit diharapkan mau membuka kebusukan dan perilaku negatif dari seorang Dahlan Iskan. Dahlan iskan adalah Raja Media Indonesia (185 koran, 54 TV dst), punya pengaruh sangat kuat di industri pers, ribuan wartawan dst..dst

Tertangkap ada keengganan media massa utk mau bongkar kebohongan2 Dahlan Iskan. Apalagi praktek kolusi dan korupsinya. Sungkan.

Salam Kritis



Continue Reading

Reaksi & Tanggapan Publik Tentang Kultwit Saya Terkait Pencitraan Dahlan Iskan



20 Juli 12

Eng ing eeeng..saya jelaskan tentang berbagai reaksi teman2 terkait kultwit saya tentang siapa Dahlan Iskan dan strategi pencitraannya. 

Dari sekian banyak mention dan komentar di twitter & facebook, tanggapan tentang kultwit Dahlan Iskan, dapat dikategorikan sbb : 
  1. Sebagian sudah melihat nyata bahwa DIS hanya untuk citra. 
  2. Sebagian lagi sudah mulai mencoba bersikap kritis dan cermati perilaku Dahlan Iskan dan fenomena liputan media terhadap aktivitas2nya. 
  3. Sebagian meragukan substansi dari informasi yg saya sebarkan dan mencoba untuk mencari tahu, menunggu sampai waktu yg membuktikannya. 
  4. Sebagian lagi..nah ini yg parah, tanpa terlebih dahulu menggunakan akal sehatnya langsung membantah, bully, ngejek dst twit2 saya. 

Sangat wajar jika banyak teman2 yg spontan nyatakan tidak setuju dgn substansi kultwit saya tentang Dahlan Iskan. Manusiawi kok. Tapi disayangkan, kultwit saya yg ditujukan untuk pencerahan publik dan sangat mengharapkan koreksi/bantahan dgn argumen, tidak ada saya lihat. 

Diskusi atas kultwit2 saya sebenarnya gampang kok. Bantah. Beri informasi yg benar. Tunjukan dimana salahnya. Jangan sekedar tidak setuju. 

Saya paham benar Dahlan Iskan adalah Raja Media No. 1 di Indonesia. Karyawan dan wartawannya ribuan orang. Wajar jika timbul pembelaan. Terhadap saran bahwa sebaiknya saya jangan ungkap masalah pribadi, sifat, perilaku atau karakter Dahlan Iskan, jelas saya tolak tegas. Integritas, moral, perilaku, karakter dst yg melekat pada pribadi Dahlan Iskan adalah integral dalam kajian atau kritik terhadap semua pemimpin.

Kinerja tidak bisa dipisahkan dari karakter. Apalagi leadership. Melekat pada masing2 individu. Kita sudah punya pengalaman tertipu oleh SBY. Pencitraan yg dibangun secara sistematis utk raih simpati publik tanpa diimbangi dgn kejujuran terkait moralitas dan karakter = FATAL. 

Ada ratusan twit yg sudah saya tuliskan tentang dahlan iskan, ada puluhan pertanyaan dan informasi, tidak 1 pun yg dijawab dan diklarifikasi. Tidak dijawab dan diklarifikasi oleh Dahlan Iskan atau pun orang2nya atau fans dan pengagumnya. Malah mengalihkan ke isu lain. 

Ada beberapa point pokok yg jadi substansi dari keseluruhan twit2 saya tentang Dahlan Iskan : integritasnya, kejujurannya, istri2nya, hobi dan perilakunya, kinerjanya, pemenuhan janji2nya dan ucapannya dll, serta terakhir tentang strategi pencitraannya yg secara sistematis itu. 

Saya ambil satu contoh saja terkait masalah moralitas dan integritas Dahlan Iskan terkait pembocoran rapat bersama Presiden dan Menteri2. Bagaimana moral dan integritas Dahlan Iskan yg berani dan tega membocorkan rapat rahasia itu dan permalukan Presiden/Pemerintahan SBY? 

Padahal Dahlan Iskan itu adalah pembantu Presiden yg harus loyal dan dukung pemerintahan SBY. Apakah itu sifat licik? Khianat? Sangat kelihatan bahwa tujuan individu (pribadi) Dahlan Iskan jauh lebih besar daripada tujuan organisasi (pemerintah/negara). Ini berbahaya. SBY seperti membesarkan anak macan yg menerkam induknya sendiri. Menikam dari belakang dan dominan ambisi pribadi. 

DIS manfaatkan media. Sudah tak terhitung DIS mengatakan bahwa dia tidak ambisi jadi RI 1 atau 2. Tapi perilaku dan gerak geriknya semua ditujukan kesana. Dia hanya manfaatkan jabatan & fasilitas menteri utk kepentingan politis dan pencitraan sementara 140 BUMN dan ratusan anak BUMN terlantar. Terlihat tidak ada program yg jelas dan penyusunan prioritas serta kebijakan strategis terkait pertumbuhan/pengembangan & masa depan BUMN.

Sekian terima kasih



Continue Reading

Sosok Fenomenal Dahlan Iskan Menteri BUMN RI Part 3


20 Juli 12

Eeng ing eeeng..kita lanjutkan pembahasan tentang DIS MenBUMN yg akhir2 ini dituding lalaikan kewajibannya & hanya pencitraan melulu. Tentang Dahlan Iskan, mengapa saya menudingnya sebagai Menteri BUMN yg tidak becus dan hanya pencitraan semu belaka.

Menteri BUMN Dahlan Iskan ketika ditunjuk sebagai Menteri oleh SBY mendapatkan respon positif dan pengharapan yg tinggi dari rakyat. Resufle kabinet yg dilakukan oleh SBY dianggap sejumlah kalangan bernilai minus kecuali posisi MenBUMN yg dijabat Dahlan Iskan.

Publik awalnya puji prestasi DIS selama jadi Dirut PLN. Dianggap sukses karna mengurangi pemadaman & peningkatan pelayanan. Belakangan diketahui PLN semasa jaman DIS telah melakukan banyak penyimpangan utamanya terkait penyelesaian masalah pemadaman. Audit terhadap PLN menyimpulkan bahwa DIS sebagai Dirut merugikan negara hampir Rp. 100 Triliun akibat prinsip At All Cost untuk solusi PLN. 

Audit juga menemukan bahwa PLN telah membeli listrik dari Pembangkit2 Swasta utamanya PLTU dgn harga di atas kewajaran. Juga ditemukan banyak Kasus Kolusi dalam proyek2 PLN dan tender pengadaan batubara utk PLTU2 yg melibatkan keluarga Cikeas & Hartati Murdaya. Singkatnya : Prestasi PLN dibawah Kepemimpinan Dahlan Iskan ternyata bersifat semu. Mulus diluar, bobrok didalam. Rakyat tertipu. 

Mengutip pernyataan Menkeu dan DPR, PLN dimasa Dahlan Iskan sangat tidak efisien atau sangat boros utamanya dlm penyewaan genset2. Atau seperti pernyataan komisi VII : Jika subsidi PLN akhirnya membengkak Rp. 100 Triliun dari yg dianggarkan, tak ada gunanya Dahlan Iskan. 

Sekarang kasus penggelembungan subsidi PLN yg bertambah Rp. 100 Triliun itu menjadi temuan dan terus diusut prosedur dan kelayakannya. 

Diluar prestasi Dahlan Iskan yg ternyata "bodong" sebagai Dirut PLN, DPR juga menyorot PLTU Embalut Kaltim yg ex milik Dahlan Iskan. Sebelum jadi Dirut PLN, Dahlan Iskan adalah Dirut PT. Cahaya Fajar Kaltim yg operasikan PLTU Embalut itu sebelum kemudian dijual DIS. PLTU Embalut itu sejak awal operasinya sampai saat ini masih terus merugi. Ditemukan juga ada indikasi mark up investasi PLTU nya. Dugaan Mark up itu sempat diusut Polisi/Jaksa. Tapi entah kenapa sekarang dipetieskan.

Mark up itu rugikan Negara karna terkait harga beli listrik PLN. Harga beli listrik oleh PLN dari PLTU Embalut ini tergolong tinggi dan tidak wajar yakni sekitar US$ 8.5 sen atau Rp. 760/kwh. Bandingkan dgn harga beli listrik PLN dari PLTU Paiton yg hanya US$ 3.5 sen atau Rp. 315/kwh. Kok bisa terjadi? Berapa PLN/Negara rugi? 

Selain harga beli PLN yg tak wajar di PLTU Embalut yg potensi merugikan PLN/Negara, PLTU Embalut ini sekarang sering rusak. Kerusakan PLTU itu disebabkan kualitas mesin & suku cadang serta kelalaian/minimnya perawatan. Akibatnya : Kaltim sering kena pemadaman. 

Meski PLN dan rakyat dirugikan akibat kualitas PLTU Embalut dan tingginya harga jual listriknya ke PLN, Dahlan Iskan sudah kantongi laba. Dahlan iskan sudah kantongi uang hasil penjualan sahamnya 60% di PT. CFK yg disebut2 saham itu dibeli Hartati Murdaya Poo. 

Meski diketahui kualitas PLTU Embalut rendah. PLN sekarang malah menyetujui expansi PLTU Embalut II dgn harga beli listrik yg tinggi juga. 

Kembali ke Dahlan Iskan sebagai MenBUMN (Kasus Korupsi PLTU Embalut biar hukum yg menyelesaikannya nanti). Mari kita simak kinerja Dahlan. 

Sebagai MenBUMN, Dahlan Iskan memang populer dan berhasil curi simpati publik. Banyak gagasan dan janjinya yg menyenangkan publik. Apalagi Dahlan Iskan selalu jadi News Maker dan gencar melakukan pencitraan via media. Dahlan adalah menteri yg paling banyak diliput. Bahkan ada media2 tertentu yg setiap hari menurunkan berita tentang Dahlan Iskan dan aktivitasnya. Dia juga gemar tampil di TV Show. 

Selama 7 bulan menjabat MenBUMN, sudah ratusan berita tentang dirinya & puluhan kali tampil di TV. Sayangnya 90% pemberitaan tdk terkait BUMN. Pemberitaan luas dan penampilan Dahlan di media massa termasuk TV 90% terkait dgn ekploitasi sosok pribadinya yg dikesankan positif. Sedangkan 10% sisanya adalah pemberitaan atau liputan mengenai "rencana, ide, gagasan, janji dsj" seputar BUMN2 yg dia tangani. Sayangnya dari 10% publikasi gencar terkait "rencana, ide, gagasan, janji" tsb hampir semuanya blm ada yg teralisir. 

Bagaimana dgn kebijakan? Kebijakan2 yg dibuat Dahlan Iskan selama jadi MenBUMN banyak yg kontraproduktif bahkan ada yg langgar hukum/aturan. 

Contoh kebijakan Dahlan Iskan yg delegasikan kewenangannya kepada Dirut BUMN utk pengangkatan Direksi BUMN, itu melanggar hukum. Dahlan Iskan tidak tahu bahwa sebagian besar kewenangan yg dimiliki MenBUMN itu bukanlah kewenangan mutlak yg bisa didelegasikan. 

Contoh Kebijakan Dahlan Iskan lainnya yg menghebohkan dan langgar aturan adalah pengangkatan Megananda Daryono sebagai Dirut PTPN III. Dahlan Iskan sudah umumkan bahwa Megananda yg pensiunan Deputi Industri Primer MenBUMN jadi dirut PTPN III yg juga dinyatakan sebagai Holding. Pengumuman Dahlan Iskan ini bikin SBY dan Menteri2 lain kaget. Perpres penetapan PTPN III sebagai Holding BUMN Perkebunan belum dibahas. Dan jika Perpres tsb akhirnya terbit, maka pengangkatan direksinya harus melalui TPA yg diketuai Presiden sesuai Inpres No. 9/200539. 

Kekacauan lain yg dibuat Dahlan Iskan sebagai MenBUMN adalah melaksanakan pelantikan Direksi BUMN tanpa mekanisme RUPS sebelumnya. Akibatnya, banyak protes, gugatan & keluhan baik dari Direksi BUMN, Internal KemenBUMN, DPR bahkan Presiden. Dahlan dinilai langgar hukum.

Kasus lainnya adalah pengakatan teman dekatnya eks wartawan Ismet H Putro jadi Dirut PT RNI yg juga langgar hukum dan sarat KKN. 

Setelah sekian banyak pelanggaran apalagi puncaknya ketika Dahlan Iskan lakukan penggantian Direksi Pertamina tanpa persetujuan Presiden. Gawatnya lagi direksi lama diganti dgn direksi baru yg sebelumnya adalah pejabat yg bermasalah dan status tersangka korupsi di Mabes. 

Hanung dan Krisna, 2 direksi baru Pertamina yg dilantik Dahlan tejerat kasus korupsi impor minyak Zatapi & 5 kali tak lulus skrining BIN. Akhirnya jatuh peringatan terakhir pada Dahlan Iskan. Dia dinilai sembrono, ga ngerti aturan, ga paham TUPOKSI MenBUMN. Paraah!! 

Ketidakpahaman Dahlan Iskan atas TUPOKSI dia sebagai Menteri BUMN dan Tupoksi Kementerian BUMN itu sendiri membuat KemBUMN menjadi kacau. Contoh nyata ketidakpahaman Dahlan Iskan pada tupoksinya atau tugas & tanggungjawabnya membuat dia tak tahu prioritas dan BUMN2 jadi hancur. 

Aktivitas sehari2 Dahkan Iskan sebagian besar tidak bersentuhan atau terkait kepentingan BUMN. Turun ke pasar, ke kampung2, dst..dst. Terakhir yg mengelikan adalah promosi mobil listrik yg dilakukan Dahlan Iskan. Itu bukan tugas dan tangungjawabnya. Ga ada hubungan dgn BUMN. Promosi mobil listrik lebih pas diliakukan Menteri Perindustrian atau Perdagangan. Bukan MenBUMN. Akibatnya waktu Dahlan Iskan terbuang. 

Dahkan Iskan lebih banyak lakukan "aktivitas populer" ketimbang menyusun dan mengambil kebijakan terhadap bisnis dan masa depan BUMN2. 

Kesimpulan yg didapat adalah Dahlan Iskan lebih banyak tebar pesona dan cari popularitas yg memang dilakukan dirinya dan timnya. Pencitraan, tebar pesona dan manuver2 Dahlan Iskan dilakukan secara sistematis, terencana dan punya tujuan tertentu. Penampilan Dahlan Iskan di media2 termasuk TV, jarang sekali bahas masa depan dan kebijakan tentang BUMN. Lebih banyak utk citra pribadi. Terakhir Dahlan Iskan show off tentang sepatu dan peluncuran bukunya. Hampir semua terkait pencitraan diri. Dia manfaatkan jabatannya.

Sebagian Masyarakat yg kritis sudah muncul kesimpulan bahwa Dahlan Iskan memanfaatkan jabatan dan fasiltas menterinya utk kepentingan pribadi. Apalagi sebagian masyarakat tidak mudah terlena dan lupa dgn janji2 muluk yg dilontarkan Dahlan Iskan setiap saat. Semua ternyata bohong. 

Dikalangan Internal KemBUMN sendiri, Dahlan Iskan dikenal sebagai Menteri yg utamakan program publisitas pribadinya ketimbang kinerja BUMN. Pengelolaan PKBL Dana BUMN2 yg sangat besar itu juga ditujukan utk mengangkat popularitas dan citra pribadi Dahlan Iskan. 

Dari sisi kebijakan dan strategi, belum ada satupun yg diterbitkan Dahlan Iskan yg terwujud atau berhasil. Malah dia tunjuk warga India. Dahlan tunjuk warga India sebagai Penasihat BUMN. Orang tsb bukannya memberikan saran dibidang keuangan, tapi malah jualan produk investasi. Yg jadi incarannya adalah dana investasi seluruh BUMN yg bernilai ratusan triliun tsb. Ini berbahaya. 

Apa motif Dahlan? Suap? Pelanggaran2 yg dilakukan Dahlan Iskan yg begitu banyak hanya dalam waktu 7 bulan sebagai Menteri BUMN, mengakibatkan Dahlan Iskan kena vonis SBY. Dahlan Iskan tidak lagi diperkenankan tunjuk diri Direksi BUMN dan buat kebijakan tanpa koordinasi dgn Menko dan Menteri terkait. 

SBY sendiri menilai bahwa Dahlan Iskan sudah terlalu banyak buat kesalahan dan meninggalkan "bom waktu" utk pemerintahan SBY. Hukuman dari SBY kepada Dahlan Iskan memang membuat sebagian kewenangan Dahlan terpangkas. Kondisi ini dimanfaatkan Dahlan Iskan utk manuver. Manuver Dahlan Iskan semakin menjadi2. Tugas dan tanggungjawab urus BUMN diserahkan pada Wamen dan Deputi2. DIS trus lakukan pencitraan. 

Motivasi dan tujuan Dahlan utk terus genjot popularitas dan simpati publik sangat jelas. Dia tahu akan cepat atau lambat akan dicopot SBY. Saat pemecatan itu tiba, Dahlan berharap dukungan publik akan semakin besar dgn pemunculan kesan bahwa dia terzalimi SBY. Semua ini tak terlepas dari kepentingan politik dan pribadi Dahlan Iskan menuju 2014. "Pintu ke RI -1 ga perlu digedor2" ujar Dahlan. 

Sosok luar Dahlan yg terlihat publik bukanlah sosok Dahlan yg sebenarnya. "lugu, jujur, sederhana, merakyat, dst dst..adalah komoditi". Sebagian yg ditampilkan Dahlan Iskan ke publik adalah "komoditi politik" bukan real sebagaimana sosok pribadi sebenarnya apalagi kinerjanya. Dahlan bukan sosok yg jujur seperti yg ditangkap kesannya oleh publik. Dia pernah terlibat kasus penggelapan dana bencana, suap LSM utk tutup mulut dan agar tidak bongkar penggelapannya tsb. Kasus mark up dan korupsi di PLTU Embalut dan perihal intergitasnya. 

Dahlan tidak pernah jujur dgn jumlah istrinya, hobinya terhadap wanita, konflik di Jawapos Grup utamanya antara anak dan istri keduanya. Dahlan juga halalkan segala cara utk pencitraan dirinya. Overacting Ngamuk2 di jalan tol yg kena batunya karena ngamuk di tol nonBUMN. Terbongkarnya rekayasa berita yg dibuat sendiri tapi seolah2 hasil liputan wartawan, pembocoran rapat di istana melalui akun stafnya. Dan sekian banyak starategi dan trik2 pencitraan yg dilakukan Dahlan Iskan yg dinilai tidak etis, langgar hukum dan menipu publik. Semua itu belum termasuk janji2 manis Dahlan Iskan yg sebenarnya hanya untuk konsumsi media & raih simpati. Terakhir tentang usul cuti 2 tahun. Dahlan Iskan usul cuti 2 tahun utk karyawan BUMN yg melahirkan. Dia tahu itu mustahil, tapi usul yg kampanyekan via media sudah raih simpati. 

Bagi Dahlan Iskan, dia tak peduli apakah ide, janji dan rencananya berhasil atau tidak. Yg penting dia lontarkan dulu & diteriakan media. 

Kultwit2 saya sebelumnya sudah membuktikan banyak janji2 dan harapan palsu yg dilontarkan Dahlan Iskan. Rakyat senang. Realisasi? Ga ada. 

Rakyat indonesia mudah lupa dan senang dgn janji dan harapan kosong. Ini diketahui persis oleh Dahlan Iskan. Tim khususnya yg kerjakan. Tim khusus publikasi dan medianya yg bekerja utk memastikan Dahlan Iskan setiap hari masuk berita. Semua sisi positif DIS dieksplorasi. Itu sebabnya Dahlan Iskan tidak populer di Surabaya atau Jawa Timur. Sebagian besar rakyat disana tau persis sifat & karakter buruk DIS. Mau info lebih akurat tanya sama rekan2 bisnis atau karyawan Dahlan Iskan. Mayoritas pernah ditipu atau dikhianati Dahlan Iskan.

Keluarga Eric Samola sudah merasakan bagaimana Dahlan Iskan mengkhianati dan menikam dari belakang. Padahal mereka bantu DIS takeover Jawa Pos. Atau keluarga Tuty Azis yg juga ditipu mentah2 oleh Dahlan Iskan dan kemudian merebut surat kabar keluarga mereka. Juga info ayah angkatnya. Coba tanya Pak Jamhari dan keluarganya. Mereka yg bantu biaya kuliah Dahlan Iskan, tapi Dahlan lupakan mereka. Tak pernah sekalipun sowan.

Sifat Dahlan Iskan yg seolah2 gemar menolong itu adalah sifat palsu. Semua itu hanya utk konsumsi media dan publik. Tanya deh ke teman2nya. 

Skrg nasib Dahlan Iskan hanya tegantung Chairul Tanjung dan SBY. CT dulu yg rekomendasikan Dahlan jadi Menteri. Itu jatah/kompensasi utk CT. Siapapun yg jadi Menteri BUMN harus berdasarkan endorsement dari CT ke SBY. Ini sudah kesepakatan SBY-CT sebagai balas jasa dana kampanye.

CT sendiri menempatkan orang kepercayaannya Abdul Azis (Eka Dirut Para Finance) sebagai staf khusus di KemenBUMN. Utk amankan bisnis2 CT. Abdul Azis sebagai staf khusus MenBUMN sejak jaman Mustafa Abubakar adalah pejabat yg mengendalikan BUMN2. Dahlan hanya "jongos" CT. Sebagai balas jasa CT atas loyalitas Dahlan Iskan, CT bantu promosi pencitraan Dahlan Iskan via media2nya terutama Media Detik Grup. Akhirnya, muncul lah Dahlan Iskan dalam setiap berita Detik Grup dan seluruh jaringan media Jawa Pos (185 koran, 54 TV lokal dst). 

Inti dari kultwit sesi ini adalah : publik harus hati2 dgn strategi pencitraan palsu yg dikampanyekan sangat gencar oleh Dahlan Iskan. Publik harus bersikap hati2, kritis, cerdas dan cermat melihat sosok Dahlan Iskan. Cukup sekian dulu. Terima kasih & semoga bermanfaat. Wassalam



Continue Reading

Agenda Dibalik Pencitraan Menteri BUMN Dahlan Iskan




18 Juli 12

Eng ing eeeng..saya pernah jelaskan tentang kehebatan akun @ratu_adil. Bagaimana dia bisa tahu dan bocorkan hasil Rapat Istana terkait Petral. Tanggal 15 Mei 2012, tidak sampai 18 jam setelah rapat rahasia Presiden, 5 Menteri dan Dirut Pertamina, @ratu_adil bisa bocorkan ke publik. 

Rapat mendadak dan rahasia di istana itu sebenarnya khusus membahas 3 hal : 
  • Isu miring seputar pengangkatan Direksi Pertamina, 
  • Isu tentang rencana pengalihan Impor BBM RI dari Petral dan, 
  • Isu2 Korupsi di Pertamina dan Petral yg dilontarkan akun @TrioMacan2000. 

Khusus tentang info korupsi yg dituduhkan TM2000, sebelumnya Presiden SBY sudah perintahkan Staf Khusus Istana untuk print twit2 TM2000. Disisi lain, Presiden juga sudah menerima laporan dugaan korupsi itu dari satu Lembaga Intelejen Negara. SBY cukup info untuk bahas di rapat. Makanya sangat mengejutkan SBY dan Istana ketika rapat rahasia itu bisa bocor ke publik melalui twit2 @ratu_adil 

SBY marah besar. Menteri2 yg hadir dalam rapat rahasia itu saling curiga dan jadi sasaran kemarahan Presiden. Siapa yang membocorkan? Kenapa berani? Motifnya? 

SBY sempat curigai Jero Watjik yg bocorkan rapat rahasia itu dgn laporkan hasil rapat ke Hatta Rajasa (yang saat itu berhalangan hadir). Sebab itu ketika hari sabtu saat SBY ketemu Hatta Rajasa, SBY tanya pada Hatta apakah dia bocorkan rapat penting itu. Hatta kaget!! Hatta bantah keras dan katakan dia tidak pernah bocorkan rapat rahasia itu dan rapat2 lain yang mana pun. SBY percaya. Hatta ga mgkin bohong. 

Lalu SBY tugaskan Lembaga Intelejen untuk cari tahu siapa sesungguhnya yg jadi pembocor rapat rahasia itu. Sebelum Lembaga Intelejen bekerja dan dapat hasilnya, akun TM2000 sempat dituduh sebagai pembocor dan berkomplot dgn @ratu_adil. Akibatnya Admin TM2000 sempat "diculik" Staf Istana dan "diinterogasi" terkait kebocoran rahasia negara itu. Hasilnya : CLEAR. 

Saya bisa buktikan bahwa saya tidak ada hubungan dgn @ratu_adil . Saya juga bisa buktikan bahwa saya hanya meretwit kembali twit2 @ratu_adil. Namun, kegusaran SBY tidak berlangsung lama. Lembaga Intelejen sudah beri laporan ke Presiden tentang siapa itu Admin @ratu_adil sang pembocor. Selain menyampaikan data2 tentang Admin @ratu_adil ke Presiden, juga disampaikan analisa tentang motif dan tujuan pembocorannya. 

Tadi malam saya dapat bocoran tentang hasil laporan ke Presiden tsb. Saya fikir ada baiknya publik tahu melalui twitterland sebagai pencerahan. Dari hasil laporan Lembaga Intelejen ke Presiden tsb disebutkan bahwa Admin @ratu_adil adalah orang dekat Dahlan Iskan sendiri. Saya menduga orang yg dimaksud adalah salah seorang penulis naskah tulisan Dahlan Iskan yg sering dimuat di media massa. Disebutkan ada beberapa motif Dahlan Iskan membocorkan rapat istana yg sangat rahasia ke publik. Diantaranya : memojokan SBY. Selain memojokan SBY, juga utk menghantam Menteri2 lain, menaikan citra Dahlan Iskan sekaligus jadi bumper agar dia tidak dipecat SBY. 

Selain bocorkan rapat istana itu, Dahlan Iskan melalui orang2 dekatnya juga meniupkan isu rencana pengunduran dirinya dari kabinet. Isu itu ditiupkan dgn kesan dan giring opini publik bahwa Dahlan Iskan sudah siap mundur namun BATAL karna dicegah oleh orang2 dekatnya. 

Dalam rapat rahasia SBY, Menteri2 dan Dirut Pertamina itu, diumbar kemarahan SBY yg merasa dirinya telah dilecehkan @iskan_dahlan.

Sekian..



Continue Reading

Sosok Fenomenal Dahlan Iskan Menteri BUMN RI Part 2



Twitterland, 9 Jul 12

Eng ing eeng, saya lanjutkan lagi (Part 2) tentang sosok Dahlan Iskan Menteri BUMN yg Fenomenal itu. 
      Kita sudah ketahui bahwa Dahlan Iskan adalah pejabat yg terkesan egaliter, merakyat, "tampak lugu" dan ceplas ceplos, cerdik, bersahaja dst. Namun, pada kutwit part 2 ini, saya akan bahas mengenai kinerjanya sebagai Menteri BUMN, khususnya terkait dgn janji2 beliau 7 bulan terakhir. 

Janji DIS yg pertama adalah mengenai tekadnya menjadikan Pertamina sebagai BUMN yg maju dan mampu kalahkan Petronas dlm 2 tahun ke depan. Padahal kita semua tahu janji Dahlan itu adalah mustahil alias angin surga karena asset dan omset Petronas hampir 2 kali lipat Pertamina. Itu artinya, janji yg diucapkan Dahlan Iskan itu hanya utk "menyenangkan publik" Indonesia yg memang pelupa dan mudah percaya. 

Janji Dahlan Iskan lainnya adalah menyelesaikan kemacetan parah dan antrian panjang di Pelabuhan Merak. Dia janji akan benahi PT. ASDP. Bahkan Dahlan sesumbar akan selesaikan antrian panjang di Merak tersebut hanya dalam waktu satu bulan saja. Tapi sudah 6 bulan tak ada hasil. Sekarang Dahlan berkilah bahwa sumber masalah antrian panjang tsb bukanlah ASDP tapi Otoritas Pelabuhan. Faktanya, ASDP gagal sediakan kapal. 

Kebohongan Dahlan Iskan lainnya adalah mengenai pendirian BUMN Holding Perkebunan, Konstruksi dan Farmasi. Sampai sekarang NOL Besar. Bahkan Dahlan Iskan sudah melantik Megananda Daryono selaku Dirut BUMN Holding Perkebunan yg kemudian ternyata Perpresnya pun blm ada. Dahlan Iskan membohongi publik dgn berjanji akan angkat sejumlah dirut BUMN wanita. Nyatanya sampai detik ini tak ada satu pun dilantik.

DIS juga tipu publik dgn tawarkan TOL GRATIS jika ada antrian tol lebih dari 5 mobil. Faktanya, sampai detik ini antrian panjang & tetap bayar. 

Oh ya, yg terpenting, Dahlan Iskan janji akan bubarkan Petral sarang korupsi terbesar. Nyatanya dia gagal total & takluk pada Mafia Minyak. 

Dahlan Iskan umbar janji sediakan 100.000 ha Lahan Sawah baru utk dukung Ketahanan Pangan. Faktanya sampai hari ini baru 3000 ha. 

Dahlan janjikan PLN akan terus upayakan pengurangan pemadaman listrik. Faktanya, PLN makin parah dan listrik makin sering padam. 

Dahlan Iskan dulu berjanji akan tingkatkan pelayanan Kereta. Faktanya tak ada yg berobah lebih baik. Bahkan calo tiket makin menjadi2.

Janji Dahlan bereskan masalah PT. Merpati juga tak jelas. Sudah pakai sayembara2 berhadiah avanza pun, hasilnya NOL. Merpati makin hancur. 

Dahlan Iskan janji angkat profesional2 muda sebagai direksi BUMN. Faktanya, Direksi2 tua, Korup dan tak becus tetap dipertahankan. 

Dahlan Iskan juga janji muluk pada tgl 2 Januari 2012 dihadapan Presiden dan Eksekutif BEI. Katanya mau IPO 8 BUMN. Faktanya hanya 1. 

Dahlan juga dengan enteng janji akan remajakan Pabrik2 Gula milik BUMN yg sudah tua dan tdk efisien. Faktanya? Belum ada sama sekali. 

Dahlan Iskan juga janji akan selesaikan permodalan PT. KKA. Faktanya KKA sampai sekarang tak beroperasi karena ketidakadaan modal kerja. 

Diluar janji2 Dahlan yg berjibun terkait BUMN yg sampai sekarang tak terpenuhi, ada janji lain yg tak masuk akal dan hanya utk pencitraan. Contoh: Dahlan berjanji akan sumbangkan gaji setiap bulan utk bantu Pak Raden, tapi dia juga berjanji gaji bulanan utk gedung KPK. 

      Dahlan Iskan "gemar umbar janji". Tujuannya agar publik senang dan citra bagusnya. Ga peduli apakah janji itu dipenuhi atau tidak. Dahlan juga senang tabrak sana tabrak sini. Banyak aturan yg dilanggar yg sebenarnya berpotensi pidana. Presiden SBY pun gerah. Dahlan juga gemar keliling kemana2 urus masalah remeh temeh yg tak terkait dgn urusan BUMN. Padahal 140 BUMN & ratusan anak BUMN terlantar. Mengurus 1 BUMN saja sebenarnya sudah sulit dan butuh konsentrasi & waktu yg banyak. Dahlan tak bisa biarkan BUMN seperti kehilangan Induk. 

      Saya khawatir semua janji Dahlan Iskan itu tidak ada yg terealisir. Publik hanya diberi janji dan harapan kosong demi pencitraan semu. Peringatan terakhir dari SBY utk Dahlan Iskan sepertinya dicuekin saja oleh Dahlan Iskan. Ini seperti bom waktu & buah simalakama bagi SBY. Disatu sisi kinerja Dahlan Iskan sangat mengecewakan SBY dan berpotensi menimbulkan masalah hukum di kemudian hari. Namun disisi lain, SBY ga berani pecat Dahlan Iskan karna khawatir pemecatan Dahlan Iskan itu dimanfaatkan Dahlan utk raih simpati publik. Apalagi Dahlan Iskan terus ngebut meningkatkan popularitas & citra baiknya dimata publik dgn berbagai manuver yg didukung jaringan media. Bahkan Dahlan sering melakukan kritik terhadap pemerintah dalam forum2 resmi, lupa bahwa dia sekarang merupakan bagian dari pemerintahan SBY. Semakin lama SBY semakin tersudut dgn manuver Dahlan Iskan. Ditambah lagi sikap SBY yg peragu dan selalu lamban mengambil keputusan. Sementara itu Dahlan semakin cuek & jarang berada di kantor utk tangani maasalah2 strategis BUMN. Dia maju terus dgn agenda pribadi. 

Yang paling dirugikan atas situasi ini adalah rakyat. BUMN merupakan salah satu motor utama Pembangunan Bangsa dan Penopang Pertumbuhan. Akan sulit RI capai Pertumbuhan Ekonomi di atas 7% jika BUMN2 yg beraset lebih Rp. 2,500 triliun itu memble semua dan penuh korupsi. 

Dengan trik pencitraan dan pembentukan opini oleh jaringan medianya, Dahlan Iskan bisa lolos dari tanggungjawab sebagai Menteri BUMN di mata publik. 

Cukup sekian dulu, nanti saya sambung kultwit tentang Dahlan Iskan Part 3 dan seterusnya. Semoga bermanfaat. Wassalam.



Continue Reading

Sosok Fenomenal Dahlan Iskan Menteri BUMN RI Part 1



Twitterland, 7 Jul 12

Eng ing eeng..saya akan terangkan sekilas tentang sosok Dahlan Iskan Mentri BUMN yg fenomenal itu. Ini Part I. Untuk pencerahan tentang Pemimpin/Pejabat Negara kita.

      Dahlan Iskan (DIS) ketika ditunjuk jadi Dirut PLN memang telah menunjukan prestasi yg lumayan, ada dimuat dlm bukunya "Satu Tangis Sejuta Tawa". Salah satu keberhasilan DIS di PLN adalah menekan tingkat pemadaman listrik yg sudah kronis dan mengganggu kehidupan rakyat sehari2. DIS juga berhasil "menularkan" cara kerja yg efektif dan efisien di PLN. Banyak praktek KKN yg dia basmi. Sambungan baru juga naik tajam. 

      DIS jg dikenal sebagai sosok yg tdk kenal lelah, energinya seolah2 tanpa batas meski dia eks pasien transplantasi hati/liver. Team work juga bagus. Namun, success story DIS di PLN itu bukan tanpa "cacat". Kalangan internal PLN, Depkeu & DPR tahu persis bagaimana pemborosan puluhan Triliun di PLN. Pemborosan puluhan Triliun di PLN itu disebabkan karna "terobosan" DIS utk atasi pemadaman listrik dgn sewa genset2 berkonsumsi BBM/solar. Sampai saat ini kasus infesiensi terkait sewa genset2 tsb msh tahap pemeriksaan DPR, BPK, Kepolisian, Kejagung & KPK. Blm ke proses hukum. 

Ketika Mustafa Abubakar kena stroke, Dahlan Iskan muncul jd pengganti sebagai MenBUMN. Disebut2 sebagai hasil endorsemen/titipan Chairul Tandjung. Di tingkat elit politik nasional, sdh rahasia umun, pos Menteri BUMN itu adalah "jatah" atau "orangnya" Chairul Tanjung/Para Grup. Disamping itu, awalnya SBY juga butuh figur menteri yg populer dan bisa dijadikan pendongkrak kredibilitas SBY dan KIB II yg hancur lebur. 

Di awal penunjukan DIS, publikk happy. Presiden senang. DIS langsung "tancap gas" dan lakukan manuver2 yg menarik simpati rakyat. Keren deh... 

      DIS banyak telurkan kebijakan2 yg populer : Delegasikan 20 kewenangannya ke dirut2 BUMN. Rencana profesional wanita jadi direksi BUMN. Rencana tunjuk anak2 muda yg profesional, cerdas, dan berani utk jadi direksi BUMN. Bubarkan Petral yg sarang korupsi terbesar di RI. Rencana hapus macet di penyebrangan Merak - Bakauheni hanya dalam 1 bulan. Rencana IPO 8 BUMN, Holding BUMN Perkebunan, Tambang, Farmasi. BUMN Holding Kontruksi. Selesaikan macet di jalan tol Jakarta dan akan bebaskan biaya tol jika kemacetan di pintu tol lebih dari 5 mobil. 

      DIS mau berantas mafia KKN & distribusi BBM di Pertamina, jadikan Pertamina kalahkan Petronas hanya dalam waktu 2 tahun. Cetak 1 juta ha sawah. DIS juga mau ciptakan pelayanan KAI yg terbaik. Selesaikan masalah Merpati via Sayembara Avanza. Mau remajakan pabrik2 gula, CPO dst dst.... 

Intinya, semua yg direncanakan DIS dalam waktu 7 bulan terakhir ini sangat "memuaskan" dahaga publik. Rakyat terpesona, terbawa mimpi2 indah. 

Nah, sekarang kita lihat realisasi & fakta2nya. Apa yg sudah dilakukan DIS selama hampir 8 bulan sebagai Men BUMN? Apakah seindah janji2 asinya? 

Publik sekarang mulai meragukan integritas dan kapasitas Dahlan Iskan sebagai Mentri BUMN. Mayoritas sudah menilai hanya sebagai pencitraan DIS belaka. Apakah salah dgn manuver2 DIS yg sangat terkesan untuk kepentingan pencitraan itu? Jawabnya : TIDAK. Itu sah2 saja. Bagus untuk "jualan". 

      Lakon DIS yg sesak2an naik kereta, numpang ojek, makan di pinggir jalan, jadi sales Tol Card di jalan tol, tidur di gubuk petani & savana. "Menyumbang" Pak Raden yg sakit, tampil dibanyak TV Show, "ngamuk2" di jalan tol, terbitkan buku2 & features2, aktif di twitter dst dst... Semua yg dilakoni oleh DIS itu tentu menarik utk diikuti & dikaji. Apakah itu hanya pencitraan murahan by design (skenario/direncanakan)? 

      Pencitraan itu penting, bahkan sangat penting bagi para pejabat, tokoh, politisi dst... Citra positif yg kuat itu sangat berguna. Citra baik itu menjadi legitimasi bagi tokoh terkait utk menjalankan program2nya, mencapai tujuannya sekaligus mendapatkan dukungan publik. Banyak politisi, tokoh, pejabat, pengusaha dst, yg berhasil, kinerjanya luar biasa, integritas bagus, dst... Tapi publik tdk tahu, tdk kenal. 

Kenapa bisa tokoh2 yg luar biasa itu tdk dikenal luas oleh publik/rakyat? Karna mereka tdk mau atau tdk tahu cara pencitraan yg tepat. 

Pencitraan itu sendiri adalah suatu program kerja yg dilakukan secara sistematis, terencana, terorganisir, kontiniu dan profesional. Ada 2 hal utama yg bisa jadi dasar kreasi pencitraan : sosok pribadi yg akan dicitrakan (karakter) dan kinerja/prestasi dari sosok tsb. 

      Karakter figur yg kuat, integritas (kejujuran, keberanian, moral dan akhlak) bagus, adalah modal yg besar. Plus jika punya prestasi hebat. Semua kekuataan yg ada dlm sosok yg mau dicitrakan itu dieksplore habis2an oleh suatu tim pencitraan yg solid. Semua kelemahan ditutupi. Tim pencitraan yg hebat, akan lakukan inventarisisasi kelebih2an yg terdapat pada sosok/figur yg akan diangkat/digenjot pencitraannya. 

Nah, contoh seperti Dahlan Iskan. Publik sekarang telah melihat hasil kerja tim pencitraan DIS yg luar biasa. DIS dipersonifikasikan sbg figur yg cerdas, sukses, easy going, egaliter, merakyat, ceplas ceplos, rendah hati, gaul abis, pemurah/baik hati, dst..dst3... 

      Sebagai mantan wartawan & pengusaha media terbesar yg sukses, DIS dgn tepat telah memilih personifikasi yg dikehendakinya di mata publik. Bagaimana semua ini bisa terjadi? 1. DIS memang sangat paham kekuatan pencitraan diri. DIS selalu ngomong ke teman2 dekat, staf dan kolega2nya tentang begitu pentingnya pencitraan diri. "Jika citra diri sdh bagus, kita bisa buat apa saja, karna publik akan dukung kita" ujar DIS. 

Itu sebabnya, mengenai pencitraan diri, DIS menggarap dan mengerjakannya dgn sangat serius. Kemana2 dia selalu bersama tim media/citra. Setiap gerak langkah, ucapan dan perilaku DIS direncanakan dgn sebaik2nya sesempurna mungkin, dinilai, utk dpt dijadikan bahan pencitraan. 

Rekan2 DIS, pers & elit Negeri ini tahu persis bahwa DIS kemana2 selalu membawa stafnya yg bertugas khusus untuk angkat berita ke media/pers. Maka tidak heran, setiap tindakan DIS yg humanis, populis atau bahkan kontroversial namun sangat bagus utk pencitraan, sangat cepat menyebar

Selain didukung oleh jaringan raksasa media Jawa Pos Grup (180 koran), JPNP dan 45 TV lokal, Dahlan juga didukung Detikcom. Makanya tdk heran, berita menarik dan bagus (untk pencitraan) tentang Dahlan Iskan, bisa dibaca setiap hari di Detikcom.

      Mayoritas publik yg cermati lakon Dahlan Iskan tentu sudah sadar/tahu persis bahwa apa yg muncul di media2 massa tentang DIS itu = by design. Tentu saja semua yg dilakukan oleh Dahlan Iskan itu tdk salah. Wajar dan sudah seharusnya dilakukan oleh politisi, pejabat, tokoh2 lain. Namun, sudah sewajarnyanya juga, akun pencerahaan, antikorupsi dan provokator utk kejujuran seperti TM2000 ini beri pemahaman kepada publik. 

Tujuan kami adalah agar publik dapat bertindak hati2 dlm menilai, mengambil kesimpulan dan memutuskan sesuatu yg terkait nasib bangsa. 

Cukup sekian dulu. Nanti saya sambung part 2 dan seterusnya tentang Profil Dahlan Iskan sebagai Pejabat Publik. Semoga bermanfaat. Wassalam

Salam Kritis




Continue Reading

About Us

About Us

Like Us

Total Pageviews

Like Us

Designed By Blogger Templates